Batuk dan pilek seolah menjadi sesuatu yang lazim untuk
terjadi, terutama di musim penghujan. Padahal, jika seseorang terserang
penyakit yang satu ini, aktivitasnya dapat terganggu karena banyak muncul rasa
yang tidak nyaman. Terkadang
sering muncul salah kaprah bahwa kalau si kecil sakit, harus selalu diberi
obat. Hal ini harus difahami dengan baik karena sebenarnya obat batuk dan pilek
yang banyak beredar dipasaran tidak menghilangkan sumber penyakit. Obat-obat
tersebut hanya meredakan tanda-tanda (simptom) dari penyakit bukan dari menghapus si
virus penyebab penyakit.
- Berikan minum ekstra banyak untuk mengencerkan lendir di tenggorokannya.
- Perbanyak istirahat untuk si anak.
- Berikan obat batuk yang bersifat mengencerkan dahak. Hindari obat batuk yang bersifat menekan batuk sebab akan menghambat lendir yang akan keluar.
- Tidak perlu memberi beri obat batuk bebas untuk anak dibawah usia 2 tahun.
- Berikan obat yang sesuai gejala yang ada. Hindari obat berkhasiat yang dapat menyembuhkan banyak gejala seperti : batuk, pilek, hidung tersumbat, demam, dalam kemasan, kecuali semua gejala itu ada pada si kecil.
- Segera ke dokter jika dalam waktu 2 hari setelah mengkonsumsi obat bebas tidak ada perubahan. Baca juga Mengobati Darah Tinggi/Hipertensi Dengan ObatAlami Tradisonal .
